Upaya Sebelumnya, Tujuan Desain
Upaya Sebelumnya
Upaya sebelumnya di dalam membangun cross-chain Bitcoin peg telah lama diketahui. Bitcoin peg sangatlah diinginkan oleh sidechain karena fungsinya dan juga perluasan skalabilitasnya yang dapat dikatakan secara konservatif meningkatkan blockchain Bitcoin. Karena banyaknya minat awal pada sidechain ini, sejumlah project telah menjalankan sistem Bitcoin peg menggunakan jaringan Ethereum.
Sentralisasi, Terbukti, Dapat di Tukar
Dua solusi telah hadir hingga saat ini yang memberikan sistem sentralisasi berpusat pada pihak ketiga berdasarkan variasi model "federasi peg". Pada federasi peg, wallet multi-sig digunakan untuk menyimpan Bitcoin. Lalu blockchain lainnya menghasilkan token yang akan digunakan sebagai tanda kepemilikan Bitcoin tersebut. Signer multisig tersebut akan bertindak sebagai validator/pengesah pada sidechain, dan hanya memperbolehkan token untuk ditukar dengan Bitcoin berdasarkan peraturan sidechain. Liquid adalah sidechain yang dikembangkan oleh Blockstream, merupakan jaringan penyelesaian intern-exchange berbasis pada federasi peg. Bitcoin dikunci pada 15 wallet multi-signer yang beranggotakan exchange-exchange dan partisipan Liquid yang telah diperiksa sebelumnya oleh Blockstream. Signer ini akan berperan sebagai validator/pengesah sidechain yang tim namai dengan julukan "federasi kuat", dimana sebagian besar voting yang digunakan pada sign block, dan keputusan kebijakan pada mainnet. WBTC adalah salah satu token ERC-20 didukung oleh Bitcoin yang menggunakan pendekatan yang sama. Token ini biasa disebut dengan "Wrapped Token/Token Berlapis". Wrapped Token/Token Berlapis ini menggunakan model sentralisasi, tetapi tidak bergantung secara keseluruhan pada satu institusii, melainkan mereka bergantung kepada beberapa institusi yang memiliki peran-peran berbeda didalam jaringan. - Berdasarkan Whitepaper Wrapped Token/Token Berlapis ini persetujuan voting penambahan dan penghapusan custodian/petugas yang mengatur reserve token Bitcoin dilakukan oleh mereka. Setiap custodian/petugas menjalankan wallet multi-sign, dan mengatur seluruh key. Custodian/petugas dapat memindahkan Bitcoin yang disimpan semaunya, dan bertanggung jawab atas proses minting WBTC di Ethereum. Bersama, custodian/pengawas bertindak sebagai federasi peg tradisional. Mereka juga dapat melakukan proses withdrawal Bitcoin tersebut tanpa persetujuan custodian/petugas lainnya, setiap member dapat melakukan proses withdrawal Bitcoin reserve mereka sendiri kapanpun.
Kelebihan - Kekurangan
Pendekatan ini memiliki beberapa keuntungan • Mereka secara aktif mengkaitkan/peg Bitcoin pada blockhain lainnya. • Reserve cadangan dapat dengan mudah dipantau kapanpun. • Mekanismenya sangat mudah, mengurangi kemungkinan terjadinya kegagalan operasional dan juga biaya pengoperasian. Tetapi, ini juga memiliki beberapa kelemahan. Hal yang paling jelas adalah ketidakcocokkan model sistem dengan Bitcoin. Custodian/Petugas harus dapat dipercaya sepenuhnya, sebagai kelompok, model Liquid, atau individual, berdasarkan model Wrapped Token/Token Berlapis. Custodian/Petugas yang bermasalah dapat melakukan penghentian withdrawal dan di dalam beberapa kasus tertentu dapat bersekongkol untuk melarikan dana yang ada. Custodian/Petugas juga dapat dipaksa oleh pemerintah, hacker, atau lainnya untuk menggelapkan reserve, meskipun hal tersebut berdasarkan niatan baik mereka.
Terdesentralisasi, Sintetis, Tidak Dapat di Tukar
Pendekatan alternatif lainnya selain dari sentralisasi yaitu aset sintetis terdesentralisasi. Salah satu yang telah menggunakan pendekatan ini pada Ethereum adalah Maker Dai stablecoin. Dai adalah token sintetis yang dikaitkan/peg dengan US dollar. Ether juga akan dikunci sebagai reserve, yang pastinya akan membuat price feed yang kuat serta mekanisme yang stabil, memungkinkan sistem untuk melakukan pemeliharaan ketika peg dalam kondisi yang buruk. Meskipun Maker belum mengeluarkan sintetis Bitcoin, sistem yang digunakan pada Dai dapat dengan mudah diimplementasikan kedalam Bitcoin itu sendiri.
Kelebihan - Kekurangan
Keuntungan terbesar dari sintetis Bitcoin peg adalah fleksibilitasnya. Aset sintetis tidak harus mengikuti peraturan tata kelola aset, baik atau buruk. Misalnya, aset sintetis mungkin akan mempengaruhi "inflasi" dari asset yang mendasarinya, kondisi ini juga mungkin diinginkan oleh beberapa sistem finansial lainnya- dan secara langsung menuju kepada mata uang sebagai hard money. Meski memiliki potensi dengan menggunakan ulang jaringan Maker, peluncuran sistem aset sintetis tersebut juga memiliki resiko lainnya. Mengaitkan/peg sintetis dengan aset volatile(berubah-ubah) seperti Bitcoin, yang didukung oleh aset yang sedemikian pula seperti Ether, merupakan kombinasi yang berbahaya.
Tujuan Desain
Tujuan dari pembuatan token ERC-20 tBTC adalah menjaga properti penting milik Bitcoin itu sendiri sebagai "hard money".
Untuk menjaga status "hard money" deposit BTC, tBTC harus tetap
Censorship dan stabil, mudah digunakan dan tidak bersahabat bagi yuridasi.
Tahan-inflasi. Proses minting TBTC hanya dapat dilakukan apabila ada bukti deposit BTC sebagai cadangan.
Tahan-Leverage. tBTC seharusnya tidak dapat "dibuat" selain dari sintetis Bitcoin. Kami tidak bisa mencegah seseorang untuk meluncurkan sintetis mereka, tetapi secara sengaja memperluas supply Bitcoin bukan merupakan tujuan project
Tidak adanya pihak ketiga, sama seperti Bitcoin. Sedikit perbedaan diantaranya yaitu dibutuhkannya partisipasi kecil dari signer untuk mengamankan jaringan, sama seperti miner pada jaringan Bitcoin.
Dapat diredeem(tukar). Kemampuan untuk menukarkan token dengan cadangan depositnya secara bebas adalah hal yang membedakannya dengan uang fiat. Supply tBTC selalu dan sebanding dengan jumlah cadangan BTC-nya. Maksudnya setiap 1 token yang berada disirkulasi, berarti 1 BTC telah keluar dari sirkulasi.
Bersamaan, properti ini dapat menjaga supply peg diberbagai jaringan, dan cara yang paling tepat untuk tetap menjaga status "hard money" Bitcoin. Perlu diingat, properti ini tidak membutuhkan rancangan ikatan/peg harga seperti yang biasa dilakukan oleh project stablecoin - melainkan menggunakan supply sebagai dasar pengkaitan/peg diseluruh jaringan.
Last updated